Kamis, 05 Maret 2015

Sinopsis Hyde Jekyll Me Episode 13 (Bagian 1)


Awalnya aku agak ragu yang Ha Na peluk adalah Robin di akhir episode 12. Dikarenakan aku melihat ekspresi Robin agak aneh saat Ha Na memeluknya. Ia terlihat tersenyum samar dan tidak serta merta memeluk Ha Na. Tidak seperti Robin yang biasanya.

Namun keraguanku tidak terbukti karena memang Robin yang menyelamatkan Dokter Kang dan dia juga yang Ha Na peluk. Dengan sudut kamera yang berbeda, mata berkaca-kaca Robin terlihat jelas dan ia balas memeluk Ha Na hingga memberikan feel berbeda.

Membuatku berpikir-pikir apakah penulisnya juga membaca komentar-komentar para penonton di berbagai forum dan blog? Karena bukan hanya aku yang meragukan itu adalah Robin. Banyak yang menebak itu adalah Seo Jin, bahkan Terry. Mungkin drama ini sering memberi kejutan hingga kami terlalu curiga haha XD

ki-00009 ki-00014

Mereka keluar dari gedung teater. Detektif Na menanyakan apakah mereka terluka. Ia bosan selalu menanyakan hal yang sama pada keduanya. Keseringan dalam masalah sih ;p Pertama saat Ha Na tenggelam, lalu peristiwa lampu di Wonderland, kecelakaan di jalan, diculik di gudang, dan sekarang di teater.

Ia menyuruh keduanya ikut dengannya ke kantor polisi. Tapi Ha Na menolak dengan alasan sekarang bukan waktu yang tepat. Mereka akan ke sana besok pagi. Tentu saja untuk menghindari Detektif Na berbicara dengan Robin.

Ha Na bertanya apakah Dokter Kang baik-baik saja. Rekan Detektif Na berkata Dokter Kang sedang dalam perjalanan menuju rumah sakit. Ia akan menghubungi mereka setelah Dokter Kang sadar.
Robin dan Ha Na pamit pada mereka. Detektif Na bertanya-tanya melihat style Seo Jin selalu berubah pada malam hari.

ki-00016 ki-00017
Robin dan Ha Na pulang ke rumah Seo Jin. Mereka membicarakan peristiwa yang baru mereka alami. Robin berkata ia pergi ke teater itu karena mendapat sms dari Ha Na yang mengajaknya bertemu.
Ha Na bingung karena merasa tidak mengirim sms. Tapi saat ia membuka ponselnya, ia terkejut. Pesan itu memang dikirim dari ponselnya.

Robin bertanya apakah Ha Na pernah kehilangan ponselnya. Tidak pernah, jawab Ha Na. Robin bertanya siapa saja yang ditemui Ha Na hari ini. Sekretaris Kwon, Woo Jung, Ahjusshi Min, dan Dokter Yoon.

Pesan itu dikirim saat Ha Na masih berada di rumah Ahjusshi Min. Jangan-jangan…. Robin berkata tidak mungkin Ahjusshi Min yang mengirimnya. Itu pasti pesan terjadwal.

ki-00021 ki-00024
Masalahnya mereka tidak bisa mengetahui dengan tepat kapan pesan itu dijadwalkan. Bisa saja hari ini, kemarin, atau bahkan jauh sebelumnya. Robin berkata mungkin seseorang mengetahui login ID Ha Na dan mengirim pesan itu melalui internet.

“Tapi satu hal yang pasti, Lee Soo Hyun tahu lebih banyak mengenai kita daripada yang kita pikirkan. Mengenai kau, Seo Jin, dan aku. Fakta bahwa ia meneleponku untuk berdiri di hadapan Dokter Kang berarti ia lebih tahu mengenai kondisiku daripada siapapun.”

Ha Na melihat tangan Robin terkepal erat dan tegang. Ha Na meraih tangannya dan menggenggamnya. Ia memeluk Robin. Memintanya tidak mengkhawatirkan apapun lagi. Ia tidak akan pergi dan akan terus berada di sisi Robin.

 ki-00035 ki-00039

Robin balas memeluk Ha Na. Ha Na berkata selama ini Robin yang selalu melindunginya. Mulai sekarang ia yang akan melindungi Robin. Robin tersenyum dan memeluk Ha Na lebih erat.
Ha Na seperti teringat sesuatu. Ia melepaskan pelukannya dan menatap Robin.

“Tapi…bukan hanya kau yang aku lindungi. Kehilangan Direktur Goo artinya aku kehilanganmu juga. Kehilangan salah satu dari kalian artinya kehilangan kalian berdua. Karena itu….aku akan melindungi kalian berdua. Robin dan Direktur Goo,” Ha Na meraih kedua tangan Robin. “Aku akan melindungi kalian berdua. Direktur Goo harus hidup agar kau bisa hidup. Dan kau harus hidup agar Direktur Goo bisa hidup.”

“Apakah itu artinya kau akan mencintai kami berdua?” Wow…pertanyaan penting nih…

Tapi Robin tidak memberi kesempatan bagi Ha Na untuk menjelaskan. Ia bertanya apakah Ha Na akan membagi dirinya dengan ia dan Seo Jin.

“Bagaimana cinta bisa dibagi? Bagaimana aku bisa membagi wanita yang kucintai dengan orang lain?” Robin melepaskan genggaman tangan Ha Na. “Aku tidak bisa bisa membagimu dengan Seo Jin atau dengan siapapun.” Ia berbalik dan pergi meski Ha Na memanggilnya.

ki-00060 ki-00062

Detektif Na mendapat telepon bahwa ambulans yang membawa Dokter Kang tidak pernah sampai ke rumah sakit. Ternyata Tae Joo membajak ambulans tersebut. Dan Dokter Kang pun kembali ke kamar tempat ia dikurung, kali ini dengan tambahan infus. Setidaknya ia sudah tidak mengenakan jubah dokternya yang bernoda darah ;p

Meski dalam keadaan lemah, Dokter Kang berusaha berbicara dengan Tae Joo. Ia bertanya apakah dengan bertindak sejauh ini untuk merusak hidup Seo Jin dapat membuat Tae Joo lebih bahagia. Ia berkata sepertinya Tae Joo ingin mengeluarkan monster dari diri Robin.

Tae Joo mengakui itu yang ia inginkan tapi ia melewatkan satu hal. Kehidupan selalu mencari jalan lain. Semua kepribadian memiliki insting untuk menyelamatkan hidupnya sendiri. Tapi Robin tidak melakukannya meski ia diberi jalan untuk terus hidup.

Maksud Tae Joo adalah, dengan membunuh Dokter Kang Robin bisa melindungi keberadaannya (karena Dokter Kang tahu cara untuk menyembuhkan Seo Jin). Jadi dengan menyelamatkan Dokter Kang, sama saja dengan Robin membunuh dirinya sendiri.

ki-00070 ki-00072
Tae Joo berkata Robin pasti ketakutan karena tidak pernah melawan kepribadiannya atau mengendalikan hidupnya. Ia berpendapat Robin belum menemukan jalan untuk terus menjalani hidupnya hingga tak bisa menjadi kepribadian yang sesungguhnya
.
Dokter Kang menatap Tae Joo dengan sedih. Mengapa Tae Joo bisa menjadi seperti ini?
“Kau tahu yang benar adalah kebalikannya. Hingga akhir, Robin tidak pernah menyerah akan dirinya. Ia tidak membuang kepribadiannya yang mendorongnya untuk menolong dan menyelamatkan orang lain. Kau tahu apa artinya itu? Kepribadian Robin menjadi semakin kuat. Bukan Robin atau Seo Jin yang saat ini ketakutan.”

“Maksudmu aku?” Meski matanya mulai berkaca-kaca, Tae Joo berusaha melawan kebenaran yang dikatakan Dokter Kang.

Dokter Kang berkata jika Tae Joo tidak takut, kenapa Tae Joo tidak membalas pesan Seo Jin?
Itu karena Tae Joo takut. Takut bahwa ada kebenaran lain dan takut ia tidak bisa menghadapi kebenaran itu.
Tae Joo berkeras bukan itu yang terjadi. Jika ada kebenaran seperti itu, kenapa ia tidak ingat?

Dokter Kang menantang Tae Joo untuk membuktikan bahwa kebenaran seperti itu tidaklah ada. Setelah Tae Joo yakin bahwa tidak ada kebenaran lain di balik peristiwa 22 tahun lalu, Tae Joo bisa kapan saja kembali menghancurkan Seo Jin.

Tae Joo bertanya jika memang peristiwa masa lalu tidak bisa diubah, lalu siapa yang akan bertanggungjawab atas peristiwa itu? Bukankah seseorang harus bertanggungjawab? Dokter Kang mengingatkan bahwa pelakukanya sudah ditangkap dan masih dihukum.

“Tapi apakah itu mengubah apapun? Apakah ada yang berubah meski kau bersikap seperti ini?”
“Aku tidak tahu. Tapi, itu mungkin mengubah sesuatu,” Tae Joo berkeras.

Meski Tae Joo mengeraskan hatinya, perkataan Dokter Kang terus terngiang di pikirannya. Bahwa ia yang takut akan kebenaran itu.

ki-00085ki-00086
Keesokan paginya, Ha Na melihat Robin telah meninggalkan pesan di meja, berikut tab Seo Jin. Robin meminta Ha Na menyampaikan pesannya (yang terdapat di dalam tab) pada Seo Jin. Di bawah pesan itu, Robin meninggalkan surat yang dikirim Tae Joo padanya.

Ha Na menceritakan peristiwa semalam pada Seo Jin. Karena ia belum tahu perkembangan terakhir, ia memberi tahu bahwa Dokter Kang dibawa ke rumah sakit karena pingsan. Seo Jin lebih mengkhawatirkan keadaan Ha Na. Ia bertanya apakah Ha Na terluka. Ha Na berkata ia baik-baik saja.

“Tapi dengarkan aku baik-baik. Kita harus ke kantor polisi. Kau harus membuat pernyataan seakan-akan kau yang berada di sana semalam.”

Lalu ia menyerahkan tab yang berisi pesan Robin. Seo Jin menontonnya.
“Lee Soo Hyun mengetahui semua hal tentang kita. Ia tahu mengenai penyakit kita, bahkan perawatan yang ditemukan Dokter Kang,” kata Robin.

Ha Na menyerahkan surat Robin yang dikirim Tae Joo. Seo Jin membacanya.
Dalam pesannya, Robin berkata sepertinya Soo Hyun sudah mempersiapkan semua ini sejak lama. Dimulai dari penculikan Dokter Kang dan peristiwa di gudang. Melihat begitu detilnya yang diketahui Soo Hyun mengenai mereka, berarti hanya ada dua kemungkinan.

Pertama, Lee Soo Hyun pastilah seseorang yang sangat dekat dengan mereka. Kedua, ada mata-mata yang ditempatkan Soo Hyun di dekat mereka. Robin berkata tugas Seo Jin adalah mencurigai semua orang di sekitarnya.

“Karena mencurigai orang lain adalah keahlianmu,” tambahnya. “Hanya sejauh ini yang kudapatkan.”

ki-00104 ki-00116


Beberapa detik kemudian, Seo Jin mendapat kiriman email. Dari Lee Soo Hyun. Seo Jin nampak ragu. Ha Na menyemangatinya untuk membuka email itu. Dalam email itu, Tae Joo menyuruh Seo Jin menceritakan apa kebenaran yang dikatakan Seo Jin jika memang ada kebenaran lain.

Seo Jin membalas emailnya. Dalam email itu, Seo Jin bertanya kenapa Soo Hyun membawanya ke Wonderland pada hari mereka diculik. Soo Hyun yang berkeras agar Seo Jin menemuinya pada hari itu dan pada waktu yang ditentukan. Ia juga menceritakan percakapan si penculik dan seseorang melalui telepon yang didengarnya saat mereka diculik: “Apa yang akan kaulakukan mengenai puteramu? Kau tidak peduli ia mati?”

Seo Jin berkata bukan ia putera yang disebut-sebut si penculik. Maka satu-satunya dugaan adalah si penculik berbicara dengan ayah Soo Hyun.

“Menurutmu apa itu artinya?” tanya Seo Jin dalam akhir emailnya. Tae Joo terguncang dan berteriak marah.

 ki-00130 ki-00138

Dokter Kang mendengar teriakan Tae Joo. Tae Joo masuk dan kembali curhat. Ia berkata ia mengerti bahwa Seo Jin tersudut dan putus asa tapi Seo Jin sudah membohonginya lagi.

Dokter Kang bertanya apakah Tae Joo sudah mengirim email pada Seo Jin. Tae Joo menceritakan balasan email Seo Jin. Bahwa ayahnya adalah kaki tangan si penculik. Dokter Kang bertanya kenapa Tae Joo tidak memastikan hal itu. Bukankah Tae Joo sangat ingin membuktikan bahwa Seo Jin salah?

Tae Joo bertanya bagaimana ia melakukannya. Meski Seo Jin mengatakan kebenaran, hanya Seo Jin yang mengingatnya. Ia sendiri mengakui bahwa ia tidak ingat karena peristiwa itu terjadi 20 tahun lalu. Dan ayahnya sudah mati, jadi bagaimana ia bisa membuktikannya?

“Seo Jin mengatakan itu hanya karena ia tahu bahwa aku tidak bisa membuktikan kata-katanya. Kau tahu itu. Ia hanya menaruh keraguan dalam otakku.”

“Jung Man Shik. Penculikmu, Jung Man Shik. Ia masih ada di penjara. Periksalah dia,” kata Dokter Kang.

Tae Joo mengikuti saran Dokter Kang. Melalui internet, ia mengetahui Ahn Sung Goon dipenjara di penjara Taeyang. Tae Joo tersenyum sinis dan berkata polisi benar-benar tidak kompeten. Ahn percaya dirinya adalah Lee Soo Hyun tapi malah dimasukkan dalam penjara yang sama dengan penculiknya.

ki-00146 ki-00153

Seo Jin terkejut saat mengetahui Dokter Kang kembali menghilang. Detektif Na mengakui bahwa pihaknya yang salah. Mereka menemukan ambulans Dokter Kang di daerah lain.

“Apa yang kalian lakukan?” ujar Seo Jin gemas. “Bagaimana bisa kalian kehilangannya lagi? Dokter Kang ada di hadapan kalian!”

Detektif Na berkata ia juga merasa frustrasi karena ia sendiri sudah melihat Dokter Kang. Selain itu, pesan sms Ha Na juga tidak bisa dilacak dari mana karena pesan itu terjadwal dan tidak dikirimkan melalui internet.

Ia memastikan sekali lagi apakah Ha Na pernah kehilangan ponselnya. Tidak pernah, jawab Ha Na yakin. Ia tidak pernah kehilangan ponselnya sejak ia kembali ke Korea. Detektif Na berkata itu artinya orang yang mengirim pesan itu adalah orang yang berada di dekat Ha Na karena orang itu bisa mengambil ponsel Ha Na untuk membuat sms terjadwal.

Mengenai penyewa gedung teater juga para polisi belum menemukan titik terang karena penyewanya seorang pria separuh baya. Artinya bukan Lee Soo Hyun sendiri yang menyewa gedung itu. Meski begitu, Detektif Na menyuruh anak buahnya untuk menyelidiki pria paruh baya itu.

ki-00178 ki-00186
Sementara itu Tae Joo pergi ke kantor polisi dan pura-pura marah pada rekan Detektif Na karena lagi-lagi kehilangan Dokter Kang. Detektif Jang (rekan Det. Na) merasa bersalah dan malu dimarahi oleh Tae Joo. Apalagi ia tidak bisa menjawab saat Tae Joo bertanya bagaimana mereka akan mengusut kasus ini.

Tae Joo berkata hanya Ahn satu-satunya yang sudah pasti pernah bertemu Lee Soo Hyun. Ia menyarankan untuk mencoba melawan pengaruh cuci otak Ahn dan membuat Ahn mengingat Lee Soo Hyun yang sesungguhnya.

Detektif Jang berkata mereka sudah pernah mengusulkan hal itu pada atasan mereka. Tapi atasan mereka tidak memiliki banyak pengetahuan akan hipnotis dan meragukan cara itu. Dan lagi semua hal dalam negara ini memerlukan persetujuan sebelum melaksanakan sesuatu. Tae Joo meminta agar ia diperbolehkan bertemu dengan kepala polisi sebentar saja untuk meyakinkannya.

ki-00189 ki-00192

Detektif Na menanyakan soal kelanjutan pesan video Seo Jin. Ha Na berkata mereka sudah mendapat email dari Soo Hyun. Seo Jin nampak agak ragu menceritakannya. Ha Na mendorongnya untuk memberitahu Detektif Na. Seo Jin memberitahu Detektif Na mengenai adanya kaki tangan si penculik.

Ia berkata ia tidak sepenuhnya yakin mengenai kaki tangan itu tapi ia yakin Soo Hyun juga ingin memastikannya. Dan untuk itu, Soo Hyun pasti berusaha menemui si penculik, meski ada kemungkinan bukan Soo Hyun sendiri yang menemuinya.

Seo Jin juga ingin menemui Jung Man Shik. Suk Won melaporkan bahwa Jung Man Shik menolak kunjungan dan menginginkan uang. Jadi saat ini mereka masih bernegosiasi.

ki-00201 ki-00210

Sekretaris Kwon menyerahkan sebuah dokumen pada Seo Jin. Ternyata itu adalah data latar belakang Tae Joo. Seo Jin yang meminta Sekretaris Kwon menyelidikinya.

Seo Jin melihat dalam data itu tidak disebutkan Tae Joo diadopsi. Tae Joo tercatat sebagai seorang imigran. Ha Na bertanya mengapa Seo Jin menyelidiki Tae Joo. Apa Seo Jin mencurigai Tae Joo?

Seo Jin berkata seseorang yang memiliki pengetahuan mendalam mengenai hipnotis pasti sudah membantu Lee Soo Hyun. Atau Lee Soo Hyun sendiri yang memiliki pengetahuan mengenai hipnotis. Ha Na meragukan itu mengingat Tae Joo telah membantu mereka. Tapi ia ingat pesan Robin bahwa Seo Jin ahli dalam mencurigai orang lain.

Sekretaris Kwon menjelaskan bahwa mereka harus memeriksa semua kemungkinan. Ada kemungkinan Robin dihipnotis dalam teater itu.

“Itu tidak akan terjadi jika Direktur Goo yang ada di sana,” kata Sekretaris Kwon bangga.“Direktur Goo tidak mempan pada hipnotis. Dokter Kang berusaha sangat keras untuk melakukan hipnoterapi padanya, tapi sama sekali tidak mempan,” Sekretaris Kwon tertawa.

Ha Na menatap Seo Jin lama. Menyadari tatapan Ha Na, Seo Jin bertanya apakah Ha Na ingin mengatakan sesuatu. Ia menyuruh Suk Won menghentikan mobil.

ki-00222 ki-00229

Mereka berjalan-jalan di taman. Ha Na berkata Seo Jin pasti sangat sedih.

“Aku yakin kau sering bermain dengannya waktu kecil. Kau tidak meninggalkannya. Lee Soo Hyun tidak ditinggalkan olehmu. Ayahmu tidak menolongmu. Sedangkan ayah Lee Soo Hyun menyuruh anaknya membawamu ke tempat itu untuk mendapat uang. Sejak seorang anak dilahirkan, ayahnya menjadi segalanya dalam dunia anak itu. Tapi dunia itu dihancurkan. Kedua ayah menghancurkan dunia kedua anak itu,” kata Ha Na bersimpati.

Mengetahui Ha Na berusaha menghiburnya, Seo Jin nampak tersentuh. Ia berkata ayah dalam dunia Ha Na sangat berbeda dengan ayahnya. Dan ia yakin karena itulah Ha Na tumbuh menjadi Ha Na seperti sekarang ini.

“Melegakan…bahwa aku akhirnya bisa bertemu seseorang sepertimu dalam hidupku. Jadi mulai saat ini, aku ingin kau menjadi duniaku. Aku diberitahu bahwa kau ingin melindungi kami berdua. Meski Robin mungkin tidak bisa menerimanya, aku tersentuh dengan perhatianmu hingga aku hampir menangis,” kata Seo Jin.
Ia mengaku ia menunjukkan gejala-gejala aneh belakangan ini. Ia merasa dirinya kadang-kadang terharu, bahkan tersenyum.

“Dulu aku tidak pernah melakukan apapun yang ingin kulakukan. Tapi sekarang, aku ingin melakukan apapun yang keinginkan bersamamu. Aku tahu, melihat kepribadianmu kau tidak akan memulai apapun denganku yang tidak disetujui Robin. Tapi kita bisa pelan-pelan. Menunggu dengan sabar sepertinya menjadi keahlian baruku,” Seo Jin tersenyum kecil.

Ha Na tidak tahu harus menjawab apa atas pernyataan Seo Jin tersebut.

ki-00245ki-00258

Tae Joo berhasil meyakinkan kepala polisi mengenai metode hipnotis yang akan dilakukannya untuk mencari tahu pemicu hipnotis Ahn. Dan ia juga bisa membalikkan hipnotis pada Ahn agar Ahn bisa mengingat wajah Lee Soo Hyun. Kepala polisi mengijinkan Tae Joo menemui Ahn di penjara selama beberapa hari.

Di penjara, Tae Joo malah menghipnotis Ahn lebih jauh agar semakin semua orang berusaha meyakinkan Ahn bahwa ia bukan Lee Soo Hyun, semakin Ahn mempercayai dirinya adalah Lee Soo Hyun. Ia menugasi Ahn untuk mencari kebenaran.

“Temukan apakah penculik itu memiliki kaki tangan. Dan orang ini, si penculik, ada di penjara ini,” Tae Joo memperlihatkan foto Jung Man Shik.

ki-00288 ki-00289

[Bersambung ke Bagian 2]

Komentar:
Baru dalam episode ini aku yakin akan kepribadian Robin. Setelah aku yakin bahwa Robin sudah berhasil mengalahkan Terry. Mianhae Robin, awalnya kau terkadang memang agak meragukan ;p

Pada peristiwa 5 tahun lalu, Terry muncul dan Robin menghilang. Tapi sekarang Robin berhasil menghalau Terry. Apakah itu artinya Terry tidak akan muncul lagi untuk seterusnya? Dugaanku sih seperti itu (mudah-mudahan ngga salah lagi hahaha XD).

Aku semakin melihat perbedaan antara Robin dan Seo Jin semakin tipis. Iya ngga sih? Robin tidak selalu tersenyum lebar seperti sebelumnya, sementara Seo Jin mulai bisa tersenyum. Kalau dokter Kang menganggap kepribadian Robin semakin kuat, aku sih merasa kalau mereka mulai menyatu.

Meski Robin kesal karena Ha Na berkata akan melindungi Seo Jin juga, tapi pada akhirnya Robin memutuskan untuk bekerjasama dengan Seo Jin mengungkap identitas Soo Hyun. Sebelumnya, ia tidak terlalu peduli, bukan?

Sekarang aku tidak terlalu memikirkan lagi siapa yang akan dipilih Ha Na, karena keduanya menunjukkan bahwa mereka orang yang layak disukai. Aku akui dalam hal ini kepribadian Robin unggul karena ia seorang yang baik dan periang. Tapi, melihat Seo Jin mulai membuka hati…siapa yang tahan? ^^

Dan lagi, seperti yang Seo Jin katakan, kepribadian Ha Na memang seperti itu. Ia tidak bisa mencampakkan orang lain. Ha Na tidak mau memilih salah satu dari mereka, dan kehilangan salah satu dari mereka. Meski terlihat egois, tapi Ha Na benar-benar ingin menyelamatkan keduanya.
























































































































16 komentar:

  1. Udah bulak balik akhir nya ada juga hehehe makasih mba fanny semangat terus bwt sinopsis nya....
    Makin penasaran sama cerita nya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Satu lagi yg paling aku tunggu2 coment nya mba fanny yg daebaaaaaaak cetar badai

      Hapus
  2. daebak..
    cepet banget mbak fanny posting nya...



    BalasHapus
  3. Makasih mba fanny.. seo jin cool banget...

    BalasHapus
  4. Lanjut terus mbak makin penasaran

    BalasHapus
  5. Seo Jin sudah di 3 eps terakhir, sikap dan kata2 nya bikin klepek2, setuju dgn mbak fany lihat Seo Jin mulai membuka hati siapa tahan XD

    BalasHapus
  6. setuju buangeeet..komentar mba fanny benar2 cetar,hehehe... seo jin emang benar2 coool..tae joo kapan kamu berhenti,hik..hik..hik..

    BalasHapus
  7. Saya sedih coz ratingnya di Korea sana sangat2 rendah, tp ttp semangat yah nulis sinopnya bak fanny
    Gumapshimnida
    Jeongmal kamsahamnida .....

    BalasHapus
  8. Semangattt yaaa mba fany makasih udah gercep nulis sinopsis buat kita kita ^^

    BalasHapus
  9. Mba faannny cepet banget udh keluar aja sinopnya. Aku jga nyempetin baca sinop nya walau lagi di tengah medan tempur ujian sekolah.
    Pokoknya keep fighting eonni tinggal dikit lagi, biarpun rating di sana kalah sama drama tetangga tpi selalu juara di hati penggemar drma ini termasuk aku
    ;)

    BalasHapus
    Balasan
    1. fighting juga ujiannya^^ anak-anakku minggu depan juga ujian hehe...

      Hapus
  10. HJM sampai berapa episode si mba?

    Semangat teruz mba fanny buat recapannya! *fighting!!!
    Walaupun q dah nntn dramane tp q selalu mampir kesini buat ngebaca dan nyimak koment2 dr para raeder's & koment mba fanny yg cetar.. ^v^

    BalasHapus
  11. alo q sich kan lebih suka malah drama ini ketimbang KMHM soalna ribet dan terlalu over character si do hyun nya.. ceritanya membingungkan juga.. mungkin alo bukan ji sung dan hwang jun ehm pasti kurang disukai m penonton tu yak kan.. kerenan hyun bin gaya dingin nya yak kan.. hihihi..
    gomawo onnie.. salam kenal.. ditunggu kelanjutan nya yaaak..

    BalasHapus
  12. Menurut saya KMHM lebih greget jalan ceritanya, tp HJM juga ga bisa diabaikan krn ada Hyun bin. Intinya kedua drama itu tetep berkesan kok dihati. Semangattttt

    BalasHapus

Terima kasih komentarnya^^
Maaf aku tidak bisa membalas satu per satu..tapi semua komentar pasti kubaca ;)